BOJONEGORO – Desa Pungpungan, Kecamatan Kalitidu, menjadi salah satu dari lima desa terbaik dalam ajang Festival Film Pendek Potensi Desa (FESTA) Jawa Timur 2025 untuk kategori Video Kreatif Usaha Ekonomi Perdesaan. Penilaian lapang berlangsung pada Selasa (9/9/2025) dengan menghadirkan tim juri dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur serta akademisi dan pegiat film.
Rombongan yang dipimpin oleh Ketua Tim Juri, Endah Binawati, SP., M.Si., meninjau langsung lokasi pengambilan gambar karya berdurasi lima menit produksi Tim Kreatif Desa Pungpungan. Mereka berdialog dengan para pemeran, melihat lahan pertanian padi dan buah, serta menyaksikan proses pengolahan limbah kain menjadi produk batik ramah lingkungan. Inovasi tersebut menjadi daya tarik utama karena mengangkat potensi desa tanpa meninggalkan limbah yang berisiko mencemari Sungai Bengawan Solo.
Yang menarik, Bupati Bojonegoro Setyo Wahono ikut ambil bagian sebagai salah satu pemeran dalam video kreatif tersebut. Kehadiran kepala daerah memberi dorongan moral sekaligus menegaskan dukungan pemerintah terhadap upaya desa mempromosikan potensi dan kearifan lokal.
Kepala Desa Pungpungan, Slamet Hari Hadi, menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat. “Kehadiran Pak Bupati menjadi kebanggaan tersendiri bagi warga. Karya ini tidak hanya menghibur, tetapi juga memotivasi masyarakat untuk terus berinovasi,” ungkapnya.
Dalam sambutannya, Bupati Setyo Wahono memuji kreativitas generasi muda Pungpungan. “Saya berharap semakin banyak anak muda yang berani memanfaatkan media digital untuk mengenalkan potensi desanya. Pemerintah Kabupaten berkomitmen terus mendorong desa-desa agar semakin percaya diri menunjukkan kekayaan budaya dan usaha ekonominya,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Tim Juri, Endah Binawati, memberikan apresiasi atas kekompakan warga Pungpungan. “Kami melihat masyarakat mampu saling memberdayakan, mulai dari pertanian hingga kerajinan berbasis limbah kain. Semoga desa ini terus berkembang dan mampu membawa nama Bojonegoro ke level yang lebih luas,” tuturnya.
Keberhasilan Desa Pungpungan menembus 5 besar tingkat Provinsi Jawa Timur menjadi bukti bahwa desa-desa di Bojonegoro memiliki potensi besar ketika dikelola dengan inovasi dan semangat kebersamaan. Karya kreatif ini tidak hanya memasarkan potensi lokal, tetapi juga memberi inspirasi bagi desa lain untuk berani tampil di tingkat provinsi maupun nasional.(Guf)
