BOJONEGORO – Suasana meriah dan penuh semangat kebersamaan mewarnai kegiatan Jalan Sehat yang digelar Yayasan Pendidikan Dirgahayu Kedungadem pada Minggu pagi (28/09/2025). Acara yang dimulai pukul 06.00 WIB ini diikuti ribuan peserta dari berbagai kalangan, mulai dari siswa, guru, alumni, hingga masyarakat sekitar.
Rangkaian acara diawali dengan senam pagi pukul 06.00–06.15 WIB. Antusiasme peserta tampak jelas dari kekompakan mereka mengikuti gerakan instruktur senam. Kegiatan ini sekaligus menjadi pemanasan sebelum jalan sehat dimulai.
Usai senam, acara dilanjutkan dengan sambutan Ketua Panitia, Adilian Arun Waskito, A.Md., kemudian dilanjutkan oleh Ketua Yayasan Pendidikan Dirgahayu, Imam Syafi’i, M.E., S.Pd.
Dalam sambutannya, Imam Syafi’i menekankan pentingnya kebersamaan seluruh elemen keluarga besar Dirgahayu.
“Melalui momentum jalan sehat ini, kami ingin menggait dan menyatukan kembali seluruh alumni Dirgahayu dengan semangat Beda Masa, Satu Rasa. Meskipun berbeda angkatan, kita tetap memiliki satu rasa kebersamaan yang lahir dari keluarga besar Dirgahayu,” ujarnya.
Ia berharap semangat persaudaraan tersebut dapat memperkuat peran yayasan dalam membangun pendidikan dan memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.
Camat Kedungadem, Bayudono Margajelita, S.STP., MM., juga memberikan sambutan sekaligus memberangkatkan peserta jalan sehat melalui prosesi pelepasan balon ke udara.
Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya pendidikan sebagai bekal generasi muda.
“Jenjang pendidikan yang ditempuh akan sangat menentukan masa depan anak-anak kita. Membekali sumber daya manusia dengan ilmu yang cukup menjadikan mereka lebih siap bersaing. Hal ini sejalan dengan upaya pengentasan kemiskinan, peningkatan kesejahteraan, serta pembangunan manusia di Bojonegoro,” tegasnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat.
“Saya mengapresiasi kekompakan Yayasan Dirgahayu, para guru, siswa, alumni, dan masyarakat. Semoga dengan semangat guyub rukun ini, Bojonegoro semakin bahagia, makmur, dan membanggakan,” tambahnya.
Hadir pula dalam kesempatan tersebut, Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono. Dalam sambutannya, ia menyampaikan selamat atas Hari Ulang Tahun ke-69 Yayasan Pendidikan Dirgahayu.
“Atas nama Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, saya mengucapkan selamat ulang tahun yang ke-69 kepada Yayasan Pendidikan Dirgahayu. Semoga yayasan ini terus berkembang, memberikan manfaat besar bagi dunia pendidikan, dan melahirkan generasi penerus bangsa yang unggul,” ucap Bupati.
Bupati juga menegaskan bahwa jalan sehat ini bukan hanya menjadi ajang olahraga, tetapi juga wadah mempererat kebersamaan antarwarga.
“Jalan sehat ini adalah simbol semangat gotong royong dan kekompakan masyarakat. Kegiatan seperti ini penting untuk terus dilestarikan karena tidak hanya menyehatkan tubuh, tetapi juga memperkuat persaudaraan di antara kita,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia mengajak seluruh undangan dan masyarakat yang hadir untuk bersama-sama membangun Bojonegoro.
“Dengan kebersamaan, mari kita wujudkan Bojonegoro yang lebih baik, lebih maju, dan lebih makmur. Saya ingin Bojonegoro menjadi daerah yang membanggakan, tidak hanya di tingkat regional, tetapi juga nasional,” tegasnya.
Bupati juga menekankan pentingnya pendidikan sebagai kunci membangun masa depan.
“Yayasan Pendidikan Dirgahayu telah memberikan kontribusi nyata dalam mencetak generasi penerus bangsa. Pemerintah Kabupaten Bojonegoro berkomitmen terus mendukung dunia pendidikan agar anak-anak kita memiliki bekal ilmu, keterampilan, dan akhlak mulia, sehingga siap menghadapi tantangan global,” pungkasnya.
Setelah prosesi pelepasan, peserta jalan sehat berjalan dengan barisan tertib dan meriah. Susunan dimulai dari mobil toa, drum band Ansor Tumbrasanom, pembawa bendera dan panji-panji, kemudian diikuti pengurus yayasan, guru undangan, kepala sekolah, siswa SD, SMP, dan SMK Dirgahayu Kedungadem. Tak ketinggalan penampilan penari, alumni, hingga masyarakat sekitar, dengan barisan ditutup oleh mobil tim medis dari Puskesmas.
Kegiatan jalan sehat Yayasan Pendidikan Dirgahayu tahun ini berlangsung sukses, meriah, dan penuh kekeluargaan. Selain menyehatkan jasmani, acara ini juga diharapkan dapat mempererat tali silaturahmi antarwarga, serta menjadi agenda rutin yang membawa manfaat luas bagi masyarakat.(Hadi)
