Daerah  

Bupati Bojonegoro Buka Pelatihan dan Sertifikasi Tenaga Konstruksi Tahap 4

imamjoss22
Img 20250923 155412 copy 980x660

BOJONEGORO – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Penataan Ruang (DPUBMPR) kembali menggelar Pelatihan dan Uji Sertifikasi Tenaga Operator, Teknisi/Analis Tahap 4. Kegiatan ini dibuka langsung oleh Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono, di Aula DPUBMPR pada Selasa (23/9/2025).

Sebanyak 74 peserta mengikuti kegiatan yang berlangsung selama tiga hari, mulai 23 hingga 25 September 2025. Mereka terdaftar pada jabatan kerja Supervisor K3 Konstruksi Jenjang 5, dengan latar belakang pendidikan yang beragam: 18 orang lulusan SMK, 24 orang lulusan SMA/MA, 1 orang lulusan D3, serta 31 orang lulusan S1.

Kepala DPUBMPR Bojonegoro, Chusaifi Ivan Rachmanto, dalam laporannya menyampaikan bahwa tujuan pelatihan ini adalah menyiapkan tenaga kerja konstruksi yang kompeten, bersertifikat, dan memiliki daya saing, sehingga dapat mendukung kualitas pembangunan infrastruktur di daerah.

Dalam sambutannya, Bupati Setyo Wahono menekankan bahwa peningkatan kompetensi sumber daya manusia di sektor konstruksi sangat penting di tengah perkembangan teknologi yang begitu cepat.

“Teknologi berkembang pesat, kebutuhan infrastruktur dan instrumen pendukungnya juga semakin kompleks. Pemerintah Kabupaten Bojonegoro memiliki tanggung jawab untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan zaman, tuntutan pasar, serta kesiapan tenaga kerja yang kita miliki,” jelas Bupati.

Ia menambahkan, sertifikasi bukan hanya formalitas administrasi, melainkan pengakuan resmi terhadap kemampuan seseorang bekerja sesuai standar nasional, sekaligus menjawab kebutuhan dunia usaha dan dunia industri.

Bupati juga berpesan kepada seluruh peserta agar mengikuti pelatihan dengan sungguh-sungguh.

“Cermati apa yang disampaikan narasumber. Sertifikasi ini menjadi bekal penting untuk membaca kebutuhan pasar dan meningkatkan daya saing tenaga kerja konstruksi Bojonegoro,” pesannya.

Pelatihan dan sertifikasi ini menjadi langkah nyata Pemkab Bojonegoro dalam menyiapkan sumber daya manusia yang profesional, kompeten, dan berstandar nasional, sekaligus mendukung pembangunan daerah yang berkelanjutan.(Guf)