BOJONEGORO – Pemerintah Desa Tlogorejo, Kecamatan Kepohbaru, Kabupaten Bojonegoro, tengah bersiap menyambut momen spesial yang dinanti-nanti yaitu peresmian Balai Desa dan Kantor Desa Tlogorejo, yang dijadwalkan berlangsung pada Rabu, 27 Agustus 2025.
Kepala Desa Tlogorejo, Moh. Hamim, menjelaskan bahwa permohonan peresmian secara resmi sudah diajukan kepada Bupati Bojonegoro Setyo Wahono dan Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) sejak dua minggu yang lalu.
Agenda tersebut bukan sekedar seremoni biasa, namun akan dikemas dengan semarak dan penuh manfaat bagi masyarakat.
“Sudah kami sampaikan permohonannya ke Bapak Bupati Wahono dan DPMD. Dalam rangkaian peresmian nanti, ada berbagai kegiatan mulai dari bazar UMKM, layanan kesehatan gratis, hiburan rakyat seperti campursari, hingga sesi petik anggur langsung dari kebun,” ungkap Kades Hamim, Senin (28/07/2025).
Yang tak kalah menarik, Desa Tlogorejo ternyata menyimpan potensi pertanian buah yang menjanjikan, yakni anggur berkualitas ekspor.
Adapun jenis-jenis anggur yang ada di Kebun Mina Agro Tlogorejo yaitu, Everes (merah), Ilaria (hijau), Jupiter (merah ehitaman), Julian (hijau kemerahan), Taldun (merah hati), Cerny Cristal (Hitam) dan Tamaki (hijau).
Menurut Kades Hamim, kebun anggur milik warga sudah memasuki masa panen dan diperkirakan siap dipetik bersamaan dengan hari peresmian. Hal ini menjadi nilai tambah tersendiri dalam menyambut kehadiran Bupati Setyo Wahono.
“Nanti harapannya, setelah Bapak Bupati meresmikan gedung, beliau bisa ikut panen anggur di kebun yang siap panen,” imbuhnya.
Tak berhenti di situ, semangat pembangunan dan pemberdayaan masyarakat di Tlogorejo berlanjut. Ketua TP PKK Bojonegoro Cantika Wohono dijadwalkan akan hadir dalam acara pembinaan dan pelatihan pengolahan ikan lele, pada Rabu 30 Juli 2025.
Kegiatan ini difasilitasi oleh Dinas Peternakan dan Perikanan (Disnakkan) Bojonegoro bekerja sama dengan tim PKK Kabupaten, PKK Kecamatan, serta kelompok wanita tani dan pembudidaya ikan lokal.
“Acara tanggal 30 nanti akan diisi dengan praktik langsung pengolahan ikan lele, mulai dari pengolahan hingga pemasaran. Undangan juga sudah dikirimkan kepada PKK kabupaten, PKK kecamatan, dan kelompok pemberdayaan perempuan,” terang Kades Hamim.
Dengan rangkaian acara yang sangat bermanfaat, mulai dari peresmian infrastruktur, pengembangan UMKM, peningkatan layanan kesehatan, hingga inovasi pertanian dan perikanan, Desa Tlogorejo membuktikan diri sebagai desa progresif yang tak hanya membangun fisik, tapi juga memberdayakan masyarakat secara menyeluruh.(Red)
