BOJONEGORO – Suasana hangat penuh kekeluargaan terasa saat Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Persatuan Jurnalis Indonesia (PJI) Bojonegoro menggelar syukuran sederhana dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-27 PJI, Minggu (24/08/2025).
Kegiatan yang digelar di OTS ini menjadi momentum penting untuk merekatkan kebersamaan sekaligus meneguhkan komitmen menjaga marwah profesi jurnalis.
Acara berlangsung sederhana namun sarat makna. Para anggota PJI Bojonegoro berkumpul dalam suasana penuh keakraban, saling berbagi cerita, dan menguatkan semangat kebersamaan di tengah dinamika dunia jurnalistik yang terus berkembang.
Ketua DPC PJI Bojonegoro, Syamsul Anam, menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh anggota PJI, baik yang berada di tingkat pusat maupun daerah, khususnya di Bojonegoro.
“Saya ucapkan terima kasih setinggi-tingginya kepada seluruh anggota PJI di seluruh Indonesia, terkhusus di wilayah Bojonegoro dan juga perwakilan dari DPP yang hadir. Tanpa kebersamaan dan komitmen, organisasi ini tidak akan bisa bertahan hingga usia 27 tahun,” ujarnya.
Anam menegaskan bahwa PJI harus senantiasa menjaga marwah jurnalis sebagai penegak pilar demokrasi. Ia menilai, pers yang profesional, independen, dan berintegritas menjadi salah satu fondasi penting dalam menjaga kualitas demokrasi di Indonesia.
“Mari kita bersama-sama menjaga kehormatan profesi ini. Jurnalis adalah penjaga kebenaran, pengawal demokrasi, sekaligus penyampai informasi yang mencerahkan publik,” tegasnya.
Momentum HUT ke-27 ini juga menjadi ajang refleksi perjalanan panjang PJI sebagai wadah para jurnalis di tanah air.
Di usia yang semakin matang, diharapkan PJI semakin solid, adaptif terhadap perkembangan teknologi media, serta mampu memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat.
Diskusi sesekali senda gurau antara anggota PJI menjadi simbol kekompakan dan semangat untuk terus berkarya di jalur jurnalistik yang profesional dan bertanggung jawab.
Dengan semangat kebersamaan yang terus dijaga, PJI Bojonegoro berkomitmen untuk menjadikan profesi jurnalis tetap berada di jalur penegak pilar demokrasi, berpihak pada kebenaran, menjaga independensi, serta menjadi corong aspirasi masyarakat.(Pji)