BOJONEGORO – Pemerintah Kabupaten Bojonegoro melalui Dinas Kesehatan menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Persiapan Pelaksanaan Program Cek Kesehatan Gratis (CKG) atau Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) bagi anak sekolah, bertempat di Ruang Angling Dharmo Kantor Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Senin 7 Juli 2025.
Rakor tersebut dihadiri langsung oleh Bupati Bojonegoro, Setyo Wahono dan turut dihadiri oleh Penjabat Sekretaris Daerah Kabupaten Bojonegoro, para Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait, camat se-Kabupaten Bojonegoro, kepala puskesmas se-Kabupaten Bojonegoro, ketua Kelompok Kerja Kepala Sekolah SD di Bojonegoro, Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah SMP dan SMA di Bojonegoro, serta pengurus GTKI Kabupaten Bojonegoro.
Program CKG merupakan langkah strategis Pemkab Bojonegoro dalam mendukung percepatan pembangunan kesehatan sebagaimana diamanatkan dalam Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) oleh Presiden Republik Indonesia. Melalui program ini, pemerintah menargetkan pemeriksaan kesehatan menyasar 36% dari populasi nasional. Di Bojonegoro, target tersebut setara dengan 477.108 jiwa dari total penduduk 1.325.299 jiwa.
Capaian program CKG Kabupaten Bojonegoro telah mencapai 2,16% dari total populasi dan 6,01% dari target sasaran. Dalam upaya memperluas cakupan, Pemkab Bojonegoro menyiapkan pelaksanaan CKG untuk anak sekolah sebagai salah satu langkah percepatan.
Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bojonegoro dalam laporannya menyampaikan bahwa CKG untuk anak sekolah akan dimulai pada Tahun Ajaran Baru (Juli 2025), dan akan dilaksanakan satu kali setiap tahun ajaran baru, yakni pada semester ganjil (Juli-Desember). Bila belum tercapai, pelaksanaan dapat diperpanjang pada semester genap (Januari-Juni).
Adapun sasaran utama program ini adalah anak usia 7-17 tahun yang bersekolah di satuan pendidikan. Sasaran tambahan mencakup anak usia di bawah 7 tahun atau di atas 17 tahun yang berada di satuan pendidikan, anak usia 7-17 tahun di luar satuan pendidikan, serta tenaga pendidik dan kependidikan.
Dalam sambutannya, Bupati Setyo Wahono menegaskan pentingnya pemeriksaan kesehatan sejak dini, terutama bagi anak usia sekolah.
“Anak sekolah merupakan salah satu sasaran utama Cek Kesehatan Gratis. Tujuan program ini adalah untuk mengidentifikasi faktor risiko kesehatan sejak dini, mendeteksi pra penyakit agar tidak berkembang menjadi penyakit, serta mendeteksi penyakit lebih awal,” ujar Bupati.
la juga menekankan pentingnya sinergi antar instansi dalam menyukseskan pelaksanaan CKG di lingkungan sekolah.
“Pelaksanaan CKG anak sekolah memerlukan koordinasi, kolaborasi, dan kerja sama dari seluruh pihak. Dengan partisipasi aktif anak sekolah, kita harapkan capaian target CKG di Bojonegoro dapat meningkat signifikan,” tambahnya.
Melalui rapat koordinasi ini, Pemerintah Kabupaten Bojonegoro menunjukkan komitmennya dalam menciptakan generasi sehat dan berkualitas melalui intervensi kesehatan sejak usia dini.(Guf)